REPUBLIKA.CO.ID, CILEGON - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Cilegon meminta bisokop untuk membatasi tayangan film berbau pornografi dan mengundang syahwat. "MUI Kota Cilegon meminta tayangan-tayangan film baik barat maupun Indonesia yang berbau pornografi agar tidak ditayangkan, karena tayangan tersebut merusak generasi bangsa," ujar Ketua MUI Kota Cilegon, KH Udi Hudori, Selasa (26/7).Dia menegaskan, pembatasan ini tidak hanya berlaku sepanjang ramadan, tetapi juga selamanya. "Kami berharap
Read more ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar