Liputan6.com, Jakarta: Lembaran hitam pahlawan devisa kita bak drama yang tak pernah berakhir. Cerita kekejian majikan terhadap pembantunya jadi kisah pilu yang menguras air mata. Kasus Ruyati adalah tamparan keras bagi pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono. Apalagi, pemacungan terhadap Ruyati terjadi setelah pidato Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam sidang Organisasi Buruh Internasional di Jenewa, Swiss. Beragam aksi solidaritas dan demonstrasi sontak meluas di pelosok negeri
Read more ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar