Batam (ANTARA) - Menteri Keuangan Agus Martowardojo menyatakan perlunya pembenahan berbagai aspek agar kawasan perdagangan bebas (FTZ) di Indonesia tidak tertinggal dibanding negara lain.
"Kita punya dua FTZ yaitu Sabang dan Batam Bintan Karimun (BBK), namun sistem dan konsep harus diperbaiki agar tidak lemah," kata Menkeu di sela kunjungan ke Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai (KPU BC) Batam, Senin.
Ia menyebutkan, FTZ yang dikembangkan oleh Singapura dan Malaysia sudah lebih maju
Tidak ada komentar:
Posting Komentar